Membantu Menyelamatkan Bumi Dengan Menghapus Email
Salah satu cara Menyelamatkan Bumi
Apa hubungan antara Menghapus Email dengan Menyelamatkan Bumi?
Email yang kita biarkan terus-menerus tanpa menghapusnya akan menumpuk dan tersimpan di cloud atau komputasi awan, misalkan email yang ada di Gmail, milik Google. Dari penyimpanan inilah nantinya membutuhkan energi listrik dalam jumlah yang signifikan. Apalagi energi tersebut sebagian besar masih dihasilkan bahan bakar fosil. Maka dari itu, dampak menumpuk email bisa mempengaruhi pemanasan global.
Selain bisa meningkatkan CO2, mengirim email ternyata bisa meningkatkan penggunaan listrik. Menurut penelitian McAfee, sekitar 78% dari seluruh email yang masuk merupakan spam. Dari 62 triliun pesan spam yang dikirim setiap tahun ini ternyata menggunakan listrik sebesar 33 miliar kilowatt jam (KWh) dan menghasilkan sekitar 20 juta ton CO2 per tahun.
Baca Juga :
Perlu diketahui juga bahwa setiap 1 GB data yang tersimpan di data center, maka penyedia layanan surat elektronik harus memerlukan listrik sekitar 32 kWh. Apabila seluruh pengguna rutin menghapus 10 email per hari, maka bisa menghemat daya penyimpanan sekitar 1,7 juta GB atau setara dengan 55,2 juta kWh listrik yang ada di data center. Dengan demikian, penyedia data center dapat mengurangi konsumsi 19.356 ton karbon atau setara 39.035 ton emisi karbon.
Kamu nggak mau kan kalau Bumi ini mengalami pemanasan global? Maka dari itu, yuk mulai dari sekarang mari sama-sama hapus email yang tidak diperlukan sehingga emisi karbon yang dapat menyebabkan pemanasan global di bumi ini bisa dikurangi. Selain itu, hal ini juga dilakukan agar ke depannya anak cucu kita masih bisa menikmati bumi ini dalam keadaan sehat.
Sumber : Google
Diposting Oleh : Tim Silalahi Projects
